Harga paving per meter dapat bervariasi tergantung pada beberapa faktor, termasuk jenis paving yang digunakan, kualitas bahan, lokasi geografis, dan persaingan di pasar lokal. Di bawah ini adalah perkiraan harga paving per meter persegi untuk beberapa jenis paving umum:
Table of Contents
- Paving Block Beton: Harga paving per meter standar dapat berkisar antara Rp 100.000 hingga Rp 300.000 per meter persegi. Harga ini dapat berubah tergantung pada ukuran, pola, dan kualitas paving block tersebut.
- Paving Batu Alam: Paving batu alam, seperti batu kali atau batu granit, biasanya memiliki harga yang lebih tinggi daripada paving block beton. Harga paving batu alam per meter persegi dapat berkisar antara Rp 300.000 hingga Rp 1.000.000 atau lebih, tergantung pada jenis batu alam yang digunakan dan kompleksitas pemasangannya.
- Paving Beton Pracetak: Paving beton pracetak, yang biasanya memiliki desain yang lebih rumit dan tekstur yang lebih menarik, umumnya memiliki harga yang lebih tinggi. Harga paving beton pracetak per meter persegi dapat berkisar antara Rp 200.000 hingga Rp 500.000 atau lebih, tergantung pada jenis dan kualitasnya.
- Aspal: Paving aspal digunakan terutama untuk jalan raya atau area parkir. Harga paving aspal per meter persegi dapat bervariasi tergantung pada ketebalan lapisan dan spesifikasi teknis lainnya. Secara umum, harga paving aspal dapat berkisar antara Rp 200.000 hingga Rp 500.000 per meter persegi.
Perlu dicatat bahwa harga-harga ini hanya merupakan perkiraan dan dapat berbeda di setiap daerah. Selain itu, faktor-faktor seperti aksesibilitas lokasi, jumlah pekerjaan, dan persyaratan tambahan juga dapat mempengaruhi harga. Disarankan untuk menghubungi beberapa penyedia jasa paving di daerah Anda untuk mendapatkan penawaran yang lebih akurat berdasarkan proyek spesifik yang Anda miliki
Harga paving per meter
NO | MODEL | UKURAN | HARGA | JMH/M2 |
01 | BATA | 21-10,5-6 CM | 75000 | 44 |
02 | BATA | 21-10,5-8 CM | 85000 | 44 |
03 | BATA | 21-10,5-10CM | 110000 | 44 |
04 | HEXAGONAL | 20-20-6 CM | 75000 | 27 |
05 | HEXAGONAL | 20-20-6 CM | 85000 | 27 |
06 | CACING | 22,5-11,2-6 CM | 80000 | 39 |
07 | CACING | 22,5-11,2-8 CM | 90000 | 39 |
08 | KUBUS | 10,5-10,5-6 CM | 80000 | 88 |
09 | KUBUS | 10,5-10,5-6 CM | 90000 | 88 |
10 | UBIN FULL | 21-21-6 CM | 75000 | 22 |
11 | UBIN FULL | 21-21-8 CM | 85000 | 22 |
12 | UBIN SET | 21-21-8 CM | 110000 | 22 |
13 | TRIHEX | 19,6-9,6- 6CM | 80000 | 39 |
14 | TRIHEX | 19,6-9,6- 6CM | 90000 | 39 |
15 | GRASSBLOCK L8 | 45-30- 6 CM | 17000 | 7,5 |
16 | GRASSBLOCK L8 | 45-30- 8 CM | 20000 | 7,5 |
`17 | GRASSBLOCK L5 | 40-40- 8 CM | 25000 | 6,5 |
18 | 3DIMENSI | – | 110000 | 30 |
19 | 3DIMENSI | – | 120000 | 30 |
20 | TOPIUSKUP | 30-21-6 CM | 7500 | 3,3PCS |
21` | TOPIUSKUP | 30-21-8 CM | 8500 | 3,3PCS |
Berikut informasi yang mempengaruhi paving block dan termasuk pemasangan paving block
1.Jenis Bahan Paving:
- Paving Block Beton: Paving block beton terbuat dari campuran semen, agregat, dan pigmen warna. Mereka tersedia dalam berbagai bentuk, ukuran, dan warna, sehingga memberikan fleksibilitas dalam desain.
- Paving Batu Alam: Paving batu alam, seperti granit, batu kapur, atau batu pasir, memberikan tampilan yang unik dan elegan. Mereka dihargai karena kekuatan dan keindahan alaminya.
- Aspal: Paving aspal umumnya digunakan untuk jalan, driveway, dan area parkir. Ini terdiri dari campuran agregat dan bitumen, memberikan permukaan yang halus dan daya tahan yang baik.
2.Pola Pemasangan Paving:
- Running Bond: Pola ini memiliki susunan paving yang sederhana dengan setiap barisnya bergeser setengah bagian dari baris sebelumnya.
- Herringbone: Pola herringbone melibatkan pemasangan paving persegi panjang yang terkunci pada sudut 45 derajat. Ini memberikan stabilitas yang baik dan umum digunakan untuk driveway.
- Basket Weave: Dalam pola ini, pasangan paving persegi panjang ditempatkan secara vertikal dan horizontal untuk menciptakan efek anyaman.
3.Manfaat Pemasangan Paving:
- Meningkatkan Estetika: Pemasangan paving dapat sangat meningkatkan daya tarik visual ruang luar, menambah gaya dan karakter pada driveway, patio, dan trotoar.
- Daya Tahan: Sebagian besar bahan paving dirancang untuk menahan beban berat, kondisi cuaca yang ekstrem, dan lalu lintas reguler, sehingga menjamin kinerja yang tahan lama.
- Perawatan Rendah: Permukaan paving relatif mudah dibersihkan dan dirawat. Sapuan rutin, pencucian dengan tekanan air sesekali, dan pelapisan ulang (jika diperlukan) dapat membantu memperpanjang umur dan tampilan paving.
- Fleksibilitas: Pemasangan paving menawarkan beragam pilihan desain dan kemungkinan penyesuaian, sehingga memungkinkan pembuatan ruang luar yang unik dan personal.
4.Perawatan Paving:
- Pembersihan Rutin: Menyapu atau menggunakan blower daun untuk menghilangkan kotoran dan debu dari permukaan.
- Penghilangan Noda: Menangani dan menghilangkan noda minyak, lemak, atau tumpahan lainnya dengan segera untuk mencegah noda.
- Pelapisan Ulang: Beberapa jenis paving, seperti beton atau batu alam, bisa mendapatkan manfaat dari pelapisan ulang secara berkala untuk melindungi dari noda, pemudaran, dan kerusakan akibat cuaca.
- Memperbaiki Retakan atau Kerusakan: Menangani retakan, lubang, atau kerusakan lainnya dengan segera untuk mencegah kerusakan lebih lanjut dan menjaga integritas paving.
5. Menggunakan Jasa Profesional:
- Untuk proyek pemasangan paving yang kompleks atau berskala besar, disarankan untuk menggunakan jasa kontraktor paving profesional yang memiliki keahlian dan peralatan yang tepat untuk memastikan pemasangan yang benar dan daya tahan jangka panjang.
- Kontraktor profesional dapat memberikan panduan dalam pemilihan bahan, opsi desain, dan teknik pemasangan yang tepat.
Perlu diingat bahwa detail dan rekomendasi spesifik dapat bervariasi tergantung pada lokasi Anda, iklim, dan persyaratan proyek. Selalu disarankan untuk berkonsultasi dengan ahli atau kontraktor paving lokal untuk memastikan hasil terbaik.